Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep
BNPB utamakan perbaikan tanggul jebol di Bekasi, cegah banjir susulan
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-09 04:20:02【Resep】148 orang sudah membaca
PerkenalanTanggul sementara dari karung berisi pasir yang dipasang tim petugas gabungan untuk mengantisipasi b

BNPB telah menyalurkan bantuan material berupa 150 kubik pasir dan 5.000 geobag untuk perbaikan tanggul sementara di wilayah terdampak
Jakarta (ANTARA) - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memprioritaskan perbaikan tanggul jebol di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, untuk mencegah banjir susulan setelah genangan di sejumlah wilayah mulai berangsur surut.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari di Jakarta, Rabu, mengangakan perbaikan tanggul menjadi langkah utama pada masa transisi darurat menuju pemulihan pasca-banjir.
“BNPB telah menyalurkan bantuan material berupa 150 kubik pasir dan 5.000 geobaguntuk perbaikan tanggul sementara di wilayah terdampak,” kata Abdul Muhari.
Baca juga: 3.548 warga Kabupaten Bekasi terdampak banjir
BNPB mengkonfirmasi banjir yang sempat melanda tujuh kecamatan di Kabupaten Bekasi itu sejak Jumat (31/10) kini hanya tersisa di Kecamatan Sukatani.
Tim gabungan yang terdiri atas BPBD, Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS), Dinas Lingkungan Hidup, dan Kodim 0509 Bekasi, masih bekerja di lapangan.
Selain memperkuat tanggul, BNPB juga menurunkan dua alat berat untuk mempercepat pembersihan material lumpur dan memperlancar aliran sungai. Dari BBWS, enam alat berat tambahan dikerahkan untuk mempercepat proses normalisasi sungai.
Baca juga: Tujuh kecamatan di Bekasi terendam banjir luapan Kali Cikarang
Abdul Muhari menyebut upaya pembersihan dan penguatan tanggul dilakukan bersamaan dengan distribusi bantuan logistik dan peralatan kebersihan untuk warga terdampak.
“BNPB memastikan dukungan logistik, seperti makanan siap saji, selimut, matras, tenda keluarga, dan hygiene kit,terus disalurkan hingga situasi benar-benar pulih,” ujarnya.
Ia mengimbau masyarakat yang tinggal di sekitar bantaran sungai agar tetap waspada terhadap potensi hujan deras di hulu serta melapor segera jika ditemukan kerusakan tanggul atau aliran sungai yang tersumbat.
Baca juga: Bupati Bekasi instruksikan percepatan penanganan banjir
Suka(438)
Sebelumnya: 56 UMKM di Jakbar ikuti pelatihan komoditi makanan
Selanjutnya: Ekonomi TW
Artikel Terkait
- Ahli gizi bagikan kiat mengolah makanan yang memengaruhi kalori
- KA Batara Kresna: Wisata Rel yang Semakin Diminati, Tumbuh 47,42% Sepanjang 2025
- Rahasia kulit sehat dan awet muda dengan 7 makanan kaya kolagen alami
- Kemendag buka akses ekspor kuliner Indonesia ke lima negara
- Kenapa lobster air tawar mudah mati? Ini penyebab dan pencegahannya
- Wapres Gibran semangati siswa Ternate jadi generasi tangguh
- Pengelola SPPG sampaikan permintaan maaf atas insiden keracunan masal
- Temuan baru ketahanan ragi dukung rencana penjelajahan Mars
- Rekomendasi tanaman hias daun lebar yang bikin rumah lebih hidup
- FAO serukan aksi kolektif penyediaan pangan sehat bagi masyarakat RI
Resep Populer
Rekomendasi

Tinjau magang dengan Seskab, Menaker: Sarana link and match industri

Rahasia kulit sehat dan awet muda dengan 7 makanan kaya kolagen alami

Rutan Cipinang

Pemprov DKI dinilai perlu sediakan fasilitas air minum saat panas

Kondisi Pelabuhan Tanjung Perak usai kedatangan kontainer Cs

Pemprov DKI dinilai perlu sediakan fasilitas air minum saat panas

Pemkot Bandarlampung sebut belum ada rekomendasi SLHS ke dapur MBG

Pengelola SPPG sampaikan permintaan maaf atas insiden keracunan masal